- Back to Home »
- 14. PENELITIAN PSIKOLOGI INTERNET
Posted by : Unknown
Jumat, 06 Desember 2013
PENELITIAN
PSIKOLOGI DAN INTERNET
I.
Pendahuluan
a.
Latar belakang
Banyak informasi dapat
dipublikasikan secara elektronik dan tersedia untuk pemakai. Anda dapat
menyajikan buku anda atau setiap materi yang ringkas dalam kualitas yang lebih
baik dengan menggunakan grafik, animasi, audio, dan video. Biaya untuk membuat
dan mendistribusikan sebuah dokumen lebih rendah daripada menggunakan metode
tradisional berupa cetakan. Dengan multimedia, dokumen dapat dikelola, di
update, dan dipelihara dengan mudah dan murah.
b.
Rumusan Masalah
1.
Apa yang dimaksud dengan publikasi online?
2.
Bagaimana etika dalam penelitian internet?
3.
Adakah hasil penelitian psikologi yang berkaitan denga internet?
c.
Tujuan
1.
Dapat memahami pengertian publikasi online serta kagunaannya.
2.
Dapat memahami etika dalam penelitian dalam internet.
3.
Dapat mengetahui hasill penelitian yang berkaitan dengan internet.
II.
Analisa dan Pembahasan
Publikasi Online adalah
suatu informasi atau pesan atau pengumuman dalam bentuk online atau diterbitkan
atau di umumkan dalam dunia internet melalu media elektronik baik melalui komputer,
laptop atau apa saja yang dapat terhubung dalam dunia online, banyak sekali
manfaat dari publikasi online ini apalagi di jaman sekarang yang rata-rata
masyarakat diseluruh dunia dapat terhubung atau menggunakan internet untuk alat
mencari atau bertukar informasi, banyak yang dapat dilakukan dalam publikasi
online misalnya berjualan atau memasarkan produk-produk baru atau produk bekas
sekalipun banyak juga perusahaan atau hanya sekedar home production yang
dipasarkan melalui publikasi online
Dibandingkan materi
cetak, publikasi multimedia dapat memberikan nilai tambah bagi pemakai lebih
dapat tersedia diberbagai waktu dan tempat, interaktif, dan transparan dengan
menggunakan hyperlink dan format multimedia. Keunggulan puncak dari internet
sebagai media publikasi online adalah menyediakan infrastruktur pengiriman
dokumen elektronik tanpa harus membuat infrastruktur WAN pendukung.
Etika Penelitian
internet adalah seperangkat asas atau nilai yang berkenaan dengan penggunaan
komputer. Etika berasal
dari 2 suku kata yaitu etika (bahasa Yunani: ethos) adalah adat istiadat atau kebiasaan yang baik dalam
individu, kelompok maupun masyarakat dan komputer (bahasa Inggris: to compute) merupakan alat yang
digunakan untuk menghitung dan mengolah data. Jumlah interaksi manusia dengan
komputer yang terus meningkat dari waktu ke waktu membuat etika komputer
menjadi suatu peraturan dasar yang harus dipahami oleh masyarakat luas.
Adanya peraturan yang
harus dilakukan dalam etika penelitian dalam Internet:
1. Menghormati martabat subjek
penelitian
Penelitian yang
dilakukan harus manjunjung tinggi martabat seseorang (subjek penelitian). Dalam
melakukan penelitian, hak asasi subjek harus dihargai.
2. Asas kemanfaatan.
Penelitian yang
dilakukan harus mepertimbangkan manfaat dan resiko yang mungkin terjadi.
Penelitian boleh dilakukan apabila manfaat yang diperoleh lebih besar daripada
resiko/dampak negatif yang akan terjadi. Selain itu, penelitian yang dilakukan
tidak boleh membahayakan dan harus menjaga kesejahteraan manusia.
3. Berkeadilan.
Dalam melakukan
penelitian, setiap orang diberlakukan sama berdasar moral, martabat, dan hak
asasi manusia. Hak dan kewajiban peneliti maupun subjek juga harus seimbang.
4. Informed consent.
Informed consent
merupakan pernyataan kesediaan dari subjek penelitian untuk diambil datanya dan
ikut serta dalam penelitian. Aspek utama informed consent yaitu informasi,
komprehensif, dan volunterness. Dalam informed consent harus ada penjelasan
tentang penelitian yang akan dilakukan. Baik mengenai tujuan penelitian,
tatacara penelitian, manfaat yang akan diperoleh, resiko yang mungkin terjadi,
dan adanya pilihan bahwa subjek penelitian dapat menarik diri kapan saja.
Hasil penelitian
tentang psikologi di internet yaitu bahwa komputer dan internet mengubah sifat
ingatan manusia, demikian kesimpulan penelitian yang dimuat di majalah Science.
Penelitian psikologi menunjukkan bahwa jika seseorang diajukan
pertanyaan-pertanyaan sulit, mereka akan memikirkan komputer. Ketika mereka
mengetahui bahwa berbagai fakta nantinya akan didapat lewat komputer maka
ingatan mereka menjadi tidak begitu baik karena mereka mengetahui dapat
mengandalkan sumber lain.
Para peneliti
mengatakan internet bertindak sebagai "ingatan
transaktif". Penulis laporan Betsy Sparrow dari Universitas Columbia
mengatakan ingatan transaktif "adalah ide adanya sumber ingatan
luar-tempat penyimpanan di pihak lain". "Ada ahli-ahli hal tertentu
dan kita membiarkan mereka bertanggung jawab atas informasi tersebut,"
katanya.
Penulis lain laporan
Daniel Wegner, yang pertama kali mengusulkan konsep ingatan transaktif dalam
bab sebuah buku berjudul Ketergantungan Kognitif pada Hubungan Dekat, menemukan
pasangan yang sudah lama hidup bersama saling membantu saat mengingat sesuatu.
III.
Kesimpulan
Keunggulan puncak dari
internet sebagai media publikasi online adalah menyediakan infrastruktur
pengiriman dokumen elektronik tanpa harus membuat infrastruktur WAN pendukung.
Etika Penelitian internet adalah seperangkat asas atau nilai yang berkenaan
dengan penggunaan komputer. Jumlah interaksi manusia dengan komputer yang terus
meningkat dari waktu ke waktu membuat etika komputer menjadi suatu peraturan
dasar yang harus dipahami oleh masyarakat luas.
Referensi
:
1.
Grappone,
J. & Couzin, G.(2006). Search engine optimization : An hour a day. Indiana
: Wiley Publishing, Inc.
2.
Young,
K. S. & de Abreu, C. N. (2011). Internet addication : A handbook and guide
to evaluation and treatment. New Jersey : John Wiley and Sons.
3.
Wallace,
P. (1999). The psychology of cyberspace. Departement of psychology Science and
Technology Center Rider University.
4.
Whitty,
M. & Joinson, A. (2009). Truth, lies, and trust on the internet. New York :
Psychology Press.
5.
Sutherland,
W. & Smith. (2008). Plagiarism, the internet and student learning :
Improving academic integrity. New York : Taylor and Francis.
Nama
: Fanni Juliyani
Kelas
: 2pa06
NPM
: 12512750